Dalam upaya membentuk generasi muda yang memiliki kesadaran akan nilai-nilai Pancasila, pendekatan yang kreatif bisa dilakukan melalui puisi. Puisi menjadi sarana yang tepat untuk menggambarkan makna-makna dalam Pancasila dengan cara yang menarik dan menginspirasi.
Dimana dalam puisi tersebut ia menjelaskan bahwa penyesalan di masa tua itu sangat tidak mengenakkan dan sangat pedih. Oleh karena itu penyair tak ingin generasi muda saat ini merasakan penyesalan yang sama dengannya. Sehingga penyair menyuruh generasi muda agar mempergunakan masa mudanya sebaik-baiknya untuk mengabdi kepada bangsa dan negara.
Preambul. ADVERTISEMENT. “Peperangan” antara generasi muda ( Gen Z atau milenial) dengan generasi tua (Baby boomer) terus berlanjut. Terakhir, perseteruan itu menelurkan istilah, “Ok. Boomer” yang diucapkan oleh milenial karena asiknya generasi tua (boomer) mengomentari dan mengeluhkan apapun yang dilakukan oleh yang muda.Puisi-puisi Afrizal seringkali memiliki struktur yang nonlinier, menggugah imajinasi pembaca, dan menghadirkan realitas dalam makna yang tersembunyi. Melalui penggunaan bahasa yang kaya, Afrizal Malna mampu menyampaikan pesan-pesan yang mendalam dan membangun dunia puisi yang unik. Karyanya mencerminkan refleksi atas kondisi manusia, eksistensi d9k48.